Sumber conspiracyclub.co
NASA secara resmi mengumumkan bahwa tepat pada tanggal 23 Januari 2016 awak pesawat ruang angkasa yang terakhir dikirm ke orbit telah kembali dengan selamat ke bumi. Namun anehnya awak tersebut berbeda dengan awak yang dikirim NASA pada awalnya yang mereka kirim ke orbit.
"sebelas hari yang lalu, kami telah mengirim astronot bernama Michael McCullough ke luar angkasa" ucap juru bicara NASA pada saat konfrensi pers "tepat pada hari selasa, pesawat luar angkasa Michael McCullough yang bernama Phoenix 2, kembali ke bumi, mendarat di Samudera Atlantic dekat dengan Pantai Florida. ketika kapsul terbuka, seseorang yang bukan seperti Michael McCullough berada di dalam kapsul tersebut."
Untuk itu, NASA melakukan uji coba tes DNA kepada seorang pria yang baru saja kembali dengan phoenix 2 tersebut. alhasil, 99 persen pria tersebut mempunyai DNA yang berbeda dengan DNA Michael McCullough, awak pesawat luar angkasa yang semula mereka kirim ke orbit.
"kami selalu melakukan kontak dengan Michael McCullough ketika sudah berada di orbit, tetapi pria yang kembali ke bumi tersebut itu bukanlah dia. untuk status keberadaan Michael McCullough belum diketahui sampai saat ini" Juru bicara NASA.
Apakah ada penjelasan Ilmiah tentang hal ini?
Jika melihat hal ini tentu saja ini adalah peristiwa yang sangat membingungkan terutama NASA sendiri yang ikut andil dalam peristiwa ini karena orang yang mereka kirim seharusnya kembali dengan orang yang sama pula. saya sebagai penulis belum memastikan apakah foto diatas merupakan awak yang mereka bicarakan. jika memang benar, sangatlah aneh jika melihat perbandingan antara foto kanan dan kiri.
satu-satunya yang bisa dijelaskan secara ilmiah adalah mungkin berhubungan dengan teori Einsten tentang relativitas waktu. saya masih tidak tahu persis seperti apa teori ini yang jelas waktu yang ada di bumi berbeda dengan waktu di luar bumi. karena waktu ditentukan oleh massa dan kecepatan. jadi ada kemungkinan Michael McCullough masuk kedalam sebuah lempengan waktu yang berbeda dengan bumi sehingga membuat perubahan bentuk fisik yang seperti kita lihat diatas. Tentu saja teori ini dipatahkan dengan penemuan NASA bahwa DNA Michael McCullough berbeda dengan DNA awak pesawat yang kini telah mendarat.
jika demikian, apakah ada penjelasan yang masuk akal tentang peristiwa ini?
saya sebagai penulis tentu saja mencari cari tentang penjelasan ini dan akhirnya saya menemukan suatu kejanggalan yang mungkin ada korelasinya dengan hal ini. berikut kutipan yang saya ambil dari conspiracyclub.co :
At a time when NASA’s budget seems to be perpetually shrinking, something like this offers hope that America’s elected officials will realize just how important and necessary the space program really is.
mungkin para readers sudah bisa menebak apa maksud saya tetang kalimat diatas.
Ya... jadi ini dia hipotesisnya.... di saat NASA mulai memikirkan dengan keras karena anggaran yang terus menerus menyusut, akhirnya mereka membuat suatu peristiwa/ kondisi yang "aneh" dengan harapan mereka para pejabat amerika menyadari betapa pentingnya untuk melakukan penelitian ini dan akhirnya memberikan anggaran yang lebih untuk penelitian program luar angkasa.
jadi bagaimana menurut anda? jika hipotesis saya yang terakhir ini benar, maka tidak perlu dijelaskan lagi mengenai peristiwa intinya yaitu berubahnya awak kapal luar angkasa, namun jika hipotesis saya salah, maka peritiwa ini sangat menarik untuk dibahas.. apakah awak yang sebenarnya ini diculik oleh makhluk luar angkasa? masukkan pendapat anda...
#akan selalu ada sisi yang lain
0 Comments